NERAKA

Tadi siang aku baru saja membaca buku menarik berjudul "Lawatan ke Neraka" agak lucu sih sebetulnya bagaimana di buku itu digambarkan tingkatan2 neraka yang dipimpin oleh raja2 dan hukuman2 buat pendosa2. dan pastinya hukuman2 itu dibuat sedemikian mengerikan yang membuat kita seperti tidak akan mau lagi melakukan dosa di dunia fana ini hehe. Tapi apakah kita tidak akan melakukan dosa?? well selama orang itu masih berusaha untuk bertahan hidup ada kecil kemungkinan dia akan melakukan dosa2 di hidupnya. Bahkan mungkin 99% orang yang membaca buku yang aku baca tetap akan melakukan dosa. So, whats the point? mungkin saja mereka akan bertobat selama 1 minggu tapi setelah itu tantangan hidup akan membuat orang melakukan dosa lagi meskipun kecil persentasenya.
Tapi aku punya persepsi sendiri tentang bagaimana seharusnya neraka itu dan mungkin akan jauh lebih mengerikan daripada yang ada di buku yang aku baca tadi siang. lebih mengerikan daripada lidah yang dicabut, perut yang disobek, digilas roda, dimasak hidup2 dan semua bentuk penyiksaan yang bisa menjadi referensi Eli roth untuk membuat Hostel 3 hehehe.So, bagaimana neraka di dalam pandanganku? ada 2 sebetulnya, yang pertama adalah (ok, coba kalian bayangakan dengan sedikit imajinasi) bayangkan dirimu berada di sebuah ruangan tanpa batas, gelap, sunyi, tidak ada panas, dingin, sakit, enak, kamu tidak bisa merasakan apapun, hampa, tanpa siapa2, dan tidak tahu harus kemana, harus melakukan apa?  selama-lamanya............................................................ ahhh seperti mencapai kesucian tingkat tinggi kan, well ada satu yang sebetulnya masih melekat yaitu kamu diberi hati dan sifat manusia seperti ambisi dan Ego. : ) dan yang kedua adalah kamu dihadapkan pada sebuah layar besar dimana kamu ditanyangkan slide show kesalahan2 dalam hidupmu dan apa yang terjadi bila kamu memilih jalan yang seharusnya benar. Menjadi dirimu yang lebih baik dari dirimu sekarang, dan kamu tidak mempunyai kemampuan untuk merubahnya. Hard to understand?? well learn it.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blog Template by YummyLolly.com